Indonesia negara yang kaya akan budaya dan aneka
ragam kekayaan lainnya. Semua yang dimiliki Indonesia tentu menjadi kebanggaan
rakyatnya yang jumlahnya ratusan juta berjajar di pulau - pulau yang jumlahnya
juga ribuan. Tetapi seiring itu, kabar tidak sedap pun berhembus, bahwa budaya
Indonesia di klaim oleh negara tetangga, Malaysia.
Sedih, marah, bingung. Tetapi lebih baik kita
mencintai budaya Indonesia dengan terlebih dahulu mengenalnya. Dan inilah 10
budaya Indonesia yang pernah di klaim Malaysia. Dan seharusnya Malaysia
menggunakan Comprar Viagra
1. Batik
Kepemilikan batik sebagai warisan budaya tak
berbenda menggelinding setelah Malaysia mengklaim sebagai warisan nenek
moyangnya. Untuk mengakhiri polemik, Pemerintah Indonesia akhirnya mendaftarkan
batik ke UNESCO untuk mendapatkan pengakuan.
3 September 2008 sebagai titik awal proses Nominasi
Batik Indonesia ke UNESCO. Namun baru diterima secara resmi oleh UNESCO pada 9
Januari 2009. UNESCO kemudian melakukan pengujian tertutup di Paris 11-14 Mei
2009. Hasilnya, 2 Oktober 2009, UNESCO mengukuhkan batik sebagai warisan budaya
Indonesia. Batik adalah milik Indonesia Malaysia tak berhak lagi mengklaimnya.
2. Lagu Rasa Sayange
Polemik klaim lagu "Rasa Sayange" cepat
berakhir. Pemerintah Malaysia sendiri yang mengakhirinya. 11 November 2007,
Menteri Kebudayaan, Kesenian, dan Warisan Budaya Malaysia, Rais Yatim mengakui
bahwa Rasa Sayange adalah milik Indonesia.
3. Reog Ponorogo
Usai mengklaim Lagu Rasa Sayange, perilaku Malaysia
yang suka mengklaim budaya Indonesia berlanjut. Namun masalah ini tidak berlanjut
ke UNESCO karena Pemerintah Diraja Malaysia melakukan klarifikasi. Duta Besar
Malaysia untuk Indonesia Datuk Zainal Abidin Muhammad Zain membantah bahwa
Pemerintah Malaysia tidak pernah mengklaim Reog Ponorogo. Reog Ponorogo sendiri
kata dia bukan sebagai budaya asli negaranya.
4. Wayang Kulit
Malaysia pernah mengklaim wayang kulit sebagai
budayanya. Padahal sudah jelas wayang kulit ini adalah budaya khas Jawa.
Pertunjukan wayang kulit telah diakui oleh UNESCO pada tanggal 27 November
2003, sebagai karya kebudayaan yang mengagumkan dalam bidang cerita narasi.
5. Kuda Lumping
Tarian ini berasal dari Jawa. Namun, orang - orang
Jawa mewariskannya kepada anak - anaknya yang sudah menetap di Malaysia
sehingga diklaim sebagai budaya warisan negeri Jiran.
6. Rendang Padang
Klaim Rendang Padang tak berlangsung lama karena
dalam catatan sejarah masakan yang paling enak di dunia itu bukanlah produk
asli Malaysia. Masakan Rendang berasal dari Sumatera Barat.
7. Keris
Keris merupakan salah satu senjata para raja
Majapahit. Wilayah yang paling banyak memakai keris adalah Jawa, Madura, Nusa
Tenggara, Sumatera, Pesisir Kalimantan dan Sulawesi. Malaysia tak bisa
mengklaimnya karena sejarah membuktikan bahwa budaya Indonesia.
Bukti keris merupakan budaya Indonesia terdapat di
Candi Borobudur. Dalam satu panel relief Candi Borobudur ( abad ke - 9 ) yang
memperlihatkan seseorang memegang benda serupa keris.
8. Angklung
Angklung adalah budaya khas dari masyarakat Sunda,
Jawa Barat, Indonesia. Warisan leluhur ini juga pernah diklaim oleh Malaysia.
Polemik klaim Malaysia berakhir setelah alat musik ini terdaftar sebagai Karya
Agung Warisan Budaya Lisan dan Nonbendawi Manusia di UNESCO sejak November
2010.
9. Tari Pendet dan Tari Piring
Kedua tari yang berasal dari Pulau Sumatera ini juga
pernah diklaim Malaysia. Tari piring adalah salah satu seni tari tradisional di
Minangkabau yang berasal dari Kota Solok, Provinsi Sumatera Barat.
Sementara Tari Pendet dari Bali. Namun yang paling
menonjol klaim Malaysia pada Tari Pendet. Sebab tari ini dijadikan sebagai
iklan promosi kunjungan ke Malasyia “Visit Malaysia Years”.
10. Gamelan Jawa
Gamelan Jawa merupakan alat musik khas Jawa yang
terdiri dari berbagai macam alat musik. Selain bonang, gong, ada pula rebab dan
alat musik lainnya yang biasanya mengiringi wayang.
KINI, ADA BEBERAPA BENDA ATAU MAKANAN KHAS INDONESIA
SUDAH DI KLAIM YAITU : NASI GORENG, GAMELAN, CENDOL DAN ADA BEBERAPA LAGI.
Entah apalagi nanti, mungkin Belantara Indonesia jadi Belantara Malaysia!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar